'Capoeirista ialah seorang atlet, seniman, sekaligus penulis puisi.'~Jorge Amado, penulis Brazil.
Wednesday, 27 November 2013
GOOD STRETCHING for CAPOEIRISTA
Pemanasan sangat penting dilakukan agar seorang capoeirista terhindar
dari cedera. Kondisi tubuh yang siap akan membantu pencapaian target
latihan capoeira. Hampir seluruh disiplin ilmu seni beladiri
merekomendasikan untuk melakukan pemanasan lebih kurang 15 menit sebelum
gerakan inti dilakukan.
Ada dua latihan pemanasan yaitu gerakan statis dan aktif. Masing masing dijelaskan berikut ini:
A. STATIS
Pemanasan statis ketika kita memompa darah menuju otot otot. Hal hal yang dicermati adalah:
1. Selalu bergerak pelan dan lembut, jangan buru buru yang meningkatkan risiko cedera.
2. Pastikan Anda relaks. Gerakan mendadak mengurangi efektivitas pemanasan.
3. Tahan gerakan pemanasan setidaknya 30 menit untuk mendapatkan efek yang enak pada otot.
4. Tingkatkan jumlah repetisi atau pengulangan gerakan
B. AKTIF
Kita bisa memakai gerakan capoeira seperti ginga sebagai pemanasan aktif.
1. Sama dengan gerakan statis, lakukan dengan relaks, bergerak lembut dan pelan.
2. Mulailah dengan tendangan rendah dan gerakan bawah.
3. Rasakan setiap gerakan bermakna bagi perkembangan capoeira Anda.
Selamat mencoba, Sobat #Dunia #Capoeira!
Ada dua latihan pemanasan yaitu gerakan statis dan aktif. Masing masing dijelaskan berikut ini:
A. STATIS
Pemanasan statis ketika kita memompa darah menuju otot otot. Hal hal yang dicermati adalah:
1. Selalu bergerak pelan dan lembut, jangan buru buru yang meningkatkan risiko cedera.
2. Pastikan Anda relaks. Gerakan mendadak mengurangi efektivitas pemanasan.
3. Tahan gerakan pemanasan setidaknya 30 menit untuk mendapatkan efek yang enak pada otot.
4. Tingkatkan jumlah repetisi atau pengulangan gerakan
B. AKTIF
Kita bisa memakai gerakan capoeira seperti ginga sebagai pemanasan aktif.
1. Sama dengan gerakan statis, lakukan dengan relaks, bergerak lembut dan pelan.
2. Mulailah dengan tendangan rendah dan gerakan bawah.
3. Rasakan setiap gerakan bermakna bagi perkembangan capoeira Anda.
Selamat mencoba, Sobat #Dunia #Capoeira!
TIP untuk KAKI KAPALAN yang MENYIKSA
Kalau seorang capoeirista bingung telapak kakinya kapalan, itu rada aneh. Apalagi dia buru buru ke salon untuk membenarkan telapak kakinya agar indah kembali.
Tip agar kapalan tidak menyiksa batin dan raga Anda:
1. Pastikan Anda tenang. Panik membuat Anda seperti seorang yang layak ditertawakan. Kapalan hal lumrah yang dialami setiap atlet.
2. Kulit telapak kaki yang melepuh akibat gesekan dengan matras saat latihan selebar 2 cm hendaknya dibiarkan saja karena dengan cepat akan hilang.
3. Jangan memecahkan kapal yang tampak kembung. Itu akan menyakitkan, Kawan!
4. Pasang perban longgar yang kaki Anda dimungkinkan bisa nyaman bergerak dengan sebelumnya mengompresnya dengan rivanol.
5. Tunggu beberapa hari dan Anda akan bisa bergerak capoeira kembali.
6. Anda bisa memilih alternatif memakai sepatu untuk mengurangi risiko kapalan untuk kaki sensitif.
DANDARA ~Perempuan Tangguh di Balik Kesuksesan ZUMBI~
Zumbi yang namanya besar dalam sejarah pergerakan pembebasan para budak di Brazil juga Afrika ternyata didukung oleh seorang wanita tangguh bernama DANDARA. Perempuan ini membantu Zumbi dalam taktik dan strategi melawan penjajah Portugis.
Dandara terjun berjuang di Palmeras yang disitu ada pula banyak perempuan yang mempraktikan capoeira pada abad ke-17. Janji terkenal Dandara saat itu:
'Saya lebih baik bunuh diri kalau Quilombo dos Palmeras dibumi hanguskan ketimbang menyerah ke penjajah!'
Dandara dikarunia tiga orang anak yaitu Motumbo, Harmodio, dan Aristogiton. Sebagai penghargaan terhadap perjuangan Zumbi, Dandara, dan kepahlawanan orang orang Brazil, tanggal 20 November dirayakan sebagai Hari Nasional Kesadaran Kulit Hitam yang mengingatkan bahaya rasisme.
* Lukisan terlampir karya Jean Baptiste Debret (1768 - 1848) menampilkan perempuan Afrika dari berbagai golongan yang merayakan hari nasional tersebut.
* Afro Brazilia terdiri dari dua grup besar: Afrika Barat dan Bantu. Afrika Barat meliputi Yoruba, Ewe, Fanti-Ashanti, Ga-Adangbe, Igbo, Fon, dan Mandika. Bantu merupakan orang yang dibawa dari Angola, Congo, Zimbabwe dan Mozambique.
BALADA TURUN CORDAO
Yeni terisak di sudut kelas. Tak biasanya ia
menunjukkan ekspresi kesedihannya. Ia dikenal sebagai perempuan yang
selalu tregginas, ceria, tanpa sedikitpun mengeluh. Instruksi yang
diberikan oleh sang pelatih, ia lakukan
dengan semangat karena sadar latihan capoeira kebutuhannya. Sang
pelatih, Castanho namanya, paham anak asuhannya sedang bermasalah pun ia
menghampiri Yeni.
'Ada apa, Yen?' tanya Castanho. Yeni mendongak menatap pelatihnya.
'Tidak apa apa, Kak!' Yeni menjawab sembari cepat cepat menghapus air matanya.
Seluruh anggota kelas segera menghampiri Yeni dan pelatih mereka memastikan Yeni baik baik saja. Memang seisi kelas ini akrab seperti saudara kandung. Capoeira menjadikan mereka satu darah.
'Yen, kenapa kau kusut begitu?!' seru Wulan sambil matanya berkedip kedip.
'Yeni sedang putus kali ....' Romeo berceloteh.
Yeni bangkit dalam sorotan seluruh mata teman kelasnya. Ia menarik napas dalam dalam lalu mengembuskannya cepat.
'Aku pengin turun warna cordao!' ucap Yeni lirih.
'Kenapa ... kenapa?' banyak teman temannya yang bergumam.
'Oh, tentang itu lagi, Yen?' tanya Castanho.
Seminggu yang lalu, Yeni sudah berkonsultasi pada Castanho jika ia belum pantas mengenakan cordao dengan warna yang tinggi. Permainannya terus menurun karena kesibukannya hingga ia tak mampu mengatur waktu. Pun permasalahan keluarga membelitnya; kedua orang tuanya bertengkar hebat dan bercerai. Belum masalah ia diputus sama pacarnya. Benar apa tebakan Romeo.
Castanho maju selangkah dan menepuk pundak Yeni dua kali.
'Kau saudara kita semua. Masalahmu, masalah kita. Ayo bangkit! Selalu ada jalan ke luar. Tenang saja, kita ada di samping, depan, dan belakangmu.' ucap Castanho.
'Tapi ....' Yeni berkata.
'Tidak ada tapi tapian! Kita jalan jalan bareng dulu yuk. Ke pantai. Biar pikiran dan hati plong. Masalah mainmu lagi jelek, itu wajar. Ditingkatkan saja.' Castanho menambahi.
'Ayo ke pantai ....' teriak seluruh isi kelas. 'SEMANGAT, Ka Yeni!'
'Ada apa, Yen?' tanya Castanho. Yeni mendongak menatap pelatihnya.
'Tidak apa apa, Kak!' Yeni menjawab sembari cepat cepat menghapus air matanya.
Seluruh anggota kelas segera menghampiri Yeni dan pelatih mereka memastikan Yeni baik baik saja. Memang seisi kelas ini akrab seperti saudara kandung. Capoeira menjadikan mereka satu darah.
'Yen, kenapa kau kusut begitu?!' seru Wulan sambil matanya berkedip kedip.
'Yeni sedang putus kali ....' Romeo berceloteh.
Yeni bangkit dalam sorotan seluruh mata teman kelasnya. Ia menarik napas dalam dalam lalu mengembuskannya cepat.
'Aku pengin turun warna cordao!' ucap Yeni lirih.
'Kenapa ... kenapa?' banyak teman temannya yang bergumam.
'Oh, tentang itu lagi, Yen?' tanya Castanho.
Seminggu yang lalu, Yeni sudah berkonsultasi pada Castanho jika ia belum pantas mengenakan cordao dengan warna yang tinggi. Permainannya terus menurun karena kesibukannya hingga ia tak mampu mengatur waktu. Pun permasalahan keluarga membelitnya; kedua orang tuanya bertengkar hebat dan bercerai. Belum masalah ia diputus sama pacarnya. Benar apa tebakan Romeo.
Castanho maju selangkah dan menepuk pundak Yeni dua kali.
'Kau saudara kita semua. Masalahmu, masalah kita. Ayo bangkit! Selalu ada jalan ke luar. Tenang saja, kita ada di samping, depan, dan belakangmu.' ucap Castanho.
'Tapi ....' Yeni berkata.
'Tidak ada tapi tapian! Kita jalan jalan bareng dulu yuk. Ke pantai. Biar pikiran dan hati plong. Masalah mainmu lagi jelek, itu wajar. Ditingkatkan saja.' Castanho menambahi.
'Ayo ke pantai ....' teriak seluruh isi kelas. 'SEMANGAT, Ka Yeni!'
TAHUKAH ANDA MAKNA LAGU "O Sim Sim Sim, O não não não"?
Sepertinya kita musti menghaturkan terima kasih pada Princess Isabel yang telah membantu ditanda tanganinya Lei Áurea (Golden Law) yang menghapuskan perbudakan di Brazil pada 1888. Lagu ini persembahan para warga Brazil pada puteri tersebut yang juga membebaskan Zumbi yang dikenal sebagai pemimpin pergerakan pembebasan budak di Brazil.
Oleh karena jasa Princess Isabel, kita semua bisa bercapoeira tanpa ada larangan sedikitpun. Obrigado, Princess Isabel!
Lagu "O sim sim sim O não não não"
1. O sim sim sim O não não não
Mas foi você que me falou
Que acabou a escravidão
O sim sim sim O não não não
Que o negro já é livre
Que já tem libertação
O sim sim sim O não não não
Mas tudo isso é conversa
Eu não acredito não
O sim sim sim O não não não
Que uma princesa boazinha
Foi quem deu libertação
O sim sim sim O não não não
Eu vi Zumbi lá no quilombo
Lutando por libertação
O sim sim sim O não não não
Se você dizer que sim
Eu vou lhe dizer que não
O sim sim sim O não não não
2. Terjemah Inggris & Indonesia
Oh yes yes yes, oh no no no
(oh ya ya ya, oh no no no)
But it was you who told me
(Itu kamu yang mengatakan padaku)
That slavery has ended
(Perbudakan sudah berakhir)
Oh yes yes yes, oh no no no
(oh ya ya ya, oh no no no)
That the black man is already free
(orang hitam sudah bebas)
That he already has liberty
(dia punya kebebasan)
Oh yes yes yes, oh no no no
(oh ya ya ya, oh no no no)
But all this is just talk
(Tapi ini hanya obrolan)
I don’t believe it, no
(aku tak percaya, tidak)
Oh yes yes yes, oh no no no
(oh ya ya ya, oh no no no)
That a nice princess
(Itu puteri manis)
Was the one who gave freedom
(Orang yang kasih kemerdekaan)
Oh yes yes yes, oh no no no
(oh ya ya ya, oh no no no)
I saw Zumbi there in the quilombo
(aku lihat Zumbi ada di Quilombo)
Fighting for freedom
(Berjuang demi kemerdekaan)
Oh yes yes yes, oh no no no
(oh ya ya ya, oh no no no)
If you say yes
(Kalau kau berkata ya)
I will tell you no
(Aku katakan tidak padamu)
O yes yes yes, oh no no no
(Oh ya ya ya, oh no no no)
MESTRE CAICARA
Mestre Caiçara, nama lengkapnya Antônio Conceição Morais,lahir pada 1930. Dia mengatakan jika memulai capoeira bersama Aberre ketika berusia 14 tahun. Caiçara fasih menceritakan sejarah capoeira yang berkonflik dengan polisi saat ia masih sangat muda. Bersama akademinya, satu satunya yang berunjuk rasa di publik dan berkata:
"Kesenangan saya meninggalkan grupo dan berada di tengah masyarakat."
Mestre Caiçara terkenal sebagai salah satu mestre capoeira Angola yang rutin mengadakan pertunjukan tiap 4 Desember pada Baixa dos Sapateiros, 8 Desember pada acara Conceiçã, 13 Desember pada even Santa Luzia, 1 Januari pada Boa Viagem, dan 6 Januari pada Capinha.
Wednesday, 6 November 2013
REGULASI KEJUARAAN DUNIA OLAHRAGA CAPOEIRA
World Capoeira Federation
FEDERASI CAPOEIRA DUNIA
REGULASI KEJUARAAN DUNIA OLAHRAGA CAPOEIRA
I. Maksud dan Tujuan
Tujuan utama kejuaraan ini untuk mengembangkan capoeira sebagai salah satu olahraga ke seluruh penjuru dunia, membuatnya populer, membina hubungan antar capoeirista dengan grupo berbeda dan mencipta persahabatan abadi dalam lingkup capoeira.
II. Hari dan Tempat Kejuaraan
Kejuaraan telah berlangsung pada 30 Mei - 1 Juni 2013 di Kota Baku, Azerbaijan, Babek Avenue, Blok 16, Sarhadchi Sports Olympic Center.
III. Organisasi yang Mengelola Acara
World Capoeira Federation mengatur acara bekerjasama dengan Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Azerbaijan dan Kedutaan Besar Brazil di Azerbaijan.
IV. Partisipan
Seluruh capoeirista boleh berpartisipasi dalam kejuaraan ini dari berbagai negara, tidak memandang gender, usia, dan asal grupo.
Biaya hidup, makanan, dan transportasi peserta diberikan oleh komite organisasi acara.
V. Prinsip
5.1. Masing masing peserta harus tampil secara individual.
5.2. Game dimulai dengan "pe do berimbau". Pemain memberi salam satu sama lain dengan tangan dan memulai 'au' setelah wasit mempersilakan. Setelah ada tanda dari wasit, peserta bersalaman kembali dan menempati posisi awal masing masing untuk bersiap 'roda'
5.3. Segala ketidak-respek-an dan kecurangan akan ditindak oleh wasit.
5.4. Tangan hanya boleh digunakan saat melakukan defense selama game (terutama untuk martelo)
5.5. Lawan harus menggunakan tangan dan kepala saat posisi'vingative'dab bahu pada cruxifixoda.
VI. Evaluasi
6.1. Penampilan solo diarahkan oleh 4 juri dan masing masing juri memberi nilai maksimum 5.
Juri #1 menilai:
- Kreativitas gerakan
- Akurasi gerakan dan harmonisasi ginga
Juri #2 menilai:
- Diversitas, keberagaman, gerakan
- Kekompleks-an gerakan
Juri #3 menilai:
- Ritme gerakan
- Ketepatan gerakan
Juri #4:
- Stamina
- Elastisitas gerakan
6.2 Penampilan pada RODA Regional dipimpin oleh 5 juri dan 2 wasit
6.3 Juri memberi kemenangan pada capoeirista lewat penilaian berikut:
Juri #1:
- Ritme dan jogo
Juri #2:
- Cara hindaran ketika di serang (esquiva, negativa, dlsb)
Juri #3:
- Ketepatan gerakan
- Kondisi fisik dan elastisitas gerakan
Juri #4:
- Keberagaman dan kekompleksan gerakan
Juri #5:
- Knocking down lawan lewat vengativa, tesoura, arrastau, negativa derrubando, rasteira.
- Tendangan yang sesuai aturan, martelo, bensao, chapa
- Lompatan seperti au, macaco lateral, parafuso
VI. PERINGATAN
Seorang capoeirista yang berlaga akan mendapat teguran jika:
- Markaçao, yang berarti menunggu kesempatan dengan banyak melakukan ginga.
- Tidak melakukan gerakan dalam 3 detik.
Kartu kuning juga ada di kejuaraan ini jika:
- Melakukan volta ao mundo
- Memeluk, meninju, dan menghalangi gerakan lawan, serta tindak agresi atau penekanan lain,
- Tiga kartu kuning berarti diskualifikasi.
VII. PUTARAN DAN RONDE
- Kompetisi terdiri dari tahap klasifikasi, perempat final, semi final, dan final.
- Pada tiap putaran partisipan bertarung dengan ritme regional selama 90 detik selama dua ronde (45 + 45) yang menenetukan siapa melaju ke tahap berikutnya.
- Jika ronde pertama dan kedua sama, dilakukan tambahan ronde 3 selama 30 detik.
VIII. KATEGORI dan USIA GRUP
8.1. Kategori pria - anak anak:
A. Anak usia 8 - 11 tahun; B. Anak usia 12 - 14 tahun.
8.2. Kategori pria dewasa:
A. Lebih dari 15 tahun dan bercapoeira sampai 4 tahun
B. Lebih dari 15 tahun dan bercapoeira sampai 7 tahun
C. Lebih dari 15 tahun dan bercapoeira sampai 10 tahun
D. Lebih dari 15 tahun dan bercapoeira lebih dari 10 tahun
8.3. Kategori Perempuan - Anak anak: sampai usia 15 tahun
8.4. Kategori perempuan dewasa:
A. Lebih dari 15 tahun dan bercapoeira sampai 4 tahun
B. Lebih dari 15 tahun dan bercapoeira lebih dari 4 tahun.
IX. TANTANGAN
Partisipan yang tidak puas dengan hasil juri bisa mengajukan keluhan pada dewan juri.
X. SERAGAM WASIT DAN PARTISIPAN
- Seragam wasit adalah jaket hitam, kaos putih, dan dasi kuning
- Partisipan bertelanjang kaki
- Partisipan menggunakan kaos putih dan cordao sesuai dengan grupo masing masing. Kaos peserta akan diberi nomor sesuai dengan urutan dari panitia.
XI. PENGHARGAAN
Juara 1, 2,3, dan 4 akan mendapat emas, perak, perunggu, dan diploma.
______________________________________
FEDERASI CAPOEIRA DUNIA
REGULASI KEJUARAAN DUNIA OLAHRAGA CAPOEIRA
I. Maksud dan Tujuan
Tujuan utama kejuaraan ini untuk mengembangkan capoeira sebagai salah satu olahraga ke seluruh penjuru dunia, membuatnya populer, membina hubungan antar capoeirista dengan grupo berbeda dan mencipta persahabatan abadi dalam lingkup capoeira.
II. Hari dan Tempat Kejuaraan
Kejuaraan telah berlangsung pada 30 Mei - 1 Juni 2013 di Kota Baku, Azerbaijan, Babek Avenue, Blok 16, Sarhadchi Sports Olympic Center.
III. Organisasi yang Mengelola Acara
World Capoeira Federation mengatur acara bekerjasama dengan Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Azerbaijan dan Kedutaan Besar Brazil di Azerbaijan.
IV. Partisipan
Seluruh capoeirista boleh berpartisipasi dalam kejuaraan ini dari berbagai negara, tidak memandang gender, usia, dan asal grupo.
Biaya hidup, makanan, dan transportasi peserta diberikan oleh komite organisasi acara.
V. Prinsip
5.1. Masing masing peserta harus tampil secara individual.
5.2. Game dimulai dengan "pe do berimbau". Pemain memberi salam satu sama lain dengan tangan dan memulai 'au' setelah wasit mempersilakan. Setelah ada tanda dari wasit, peserta bersalaman kembali dan menempati posisi awal masing masing untuk bersiap 'roda'
5.3. Segala ketidak-respek-an dan kecurangan akan ditindak oleh wasit.
5.4. Tangan hanya boleh digunakan saat melakukan defense selama game (terutama untuk martelo)
5.5. Lawan harus menggunakan tangan dan kepala saat posisi'vingative'dab bahu pada cruxifixoda.
VI. Evaluasi
6.1. Penampilan solo diarahkan oleh 4 juri dan masing masing juri memberi nilai maksimum 5.
Juri #1 menilai:
- Kreativitas gerakan
- Akurasi gerakan dan harmonisasi ginga
Juri #2 menilai:
- Diversitas, keberagaman, gerakan
- Kekompleks-an gerakan
Juri #3 menilai:
- Ritme gerakan
- Ketepatan gerakan
Juri #4:
- Stamina
- Elastisitas gerakan
6.2 Penampilan pada RODA Regional dipimpin oleh 5 juri dan 2 wasit
6.3 Juri memberi kemenangan pada capoeirista lewat penilaian berikut:
Juri #1:
- Ritme dan jogo
Juri #2:
- Cara hindaran ketika di serang (esquiva, negativa, dlsb)
Juri #3:
- Ketepatan gerakan
- Kondisi fisik dan elastisitas gerakan
Juri #4:
- Keberagaman dan kekompleksan gerakan
Juri #5:
- Knocking down lawan lewat vengativa, tesoura, arrastau, negativa derrubando, rasteira.
- Tendangan yang sesuai aturan, martelo, bensao, chapa
- Lompatan seperti au, macaco lateral, parafuso
VI. PERINGATAN
Seorang capoeirista yang berlaga akan mendapat teguran jika:
- Markaçao, yang berarti menunggu kesempatan dengan banyak melakukan ginga.
- Tidak melakukan gerakan dalam 3 detik.
Kartu kuning juga ada di kejuaraan ini jika:
- Melakukan volta ao mundo
- Memeluk, meninju, dan menghalangi gerakan lawan, serta tindak agresi atau penekanan lain,
- Tiga kartu kuning berarti diskualifikasi.
VII. PUTARAN DAN RONDE
- Kompetisi terdiri dari tahap klasifikasi, perempat final, semi final, dan final.
- Pada tiap putaran partisipan bertarung dengan ritme regional selama 90 detik selama dua ronde (45 + 45) yang menenetukan siapa melaju ke tahap berikutnya.
- Jika ronde pertama dan kedua sama, dilakukan tambahan ronde 3 selama 30 detik.
VIII. KATEGORI dan USIA GRUP
8.1. Kategori pria - anak anak:
A. Anak usia 8 - 11 tahun; B. Anak usia 12 - 14 tahun.
8.2. Kategori pria dewasa:
A. Lebih dari 15 tahun dan bercapoeira sampai 4 tahun
B. Lebih dari 15 tahun dan bercapoeira sampai 7 tahun
C. Lebih dari 15 tahun dan bercapoeira sampai 10 tahun
D. Lebih dari 15 tahun dan bercapoeira lebih dari 10 tahun
8.3. Kategori Perempuan - Anak anak: sampai usia 15 tahun
8.4. Kategori perempuan dewasa:
A. Lebih dari 15 tahun dan bercapoeira sampai 4 tahun
B. Lebih dari 15 tahun dan bercapoeira lebih dari 4 tahun.
IX. TANTANGAN
Partisipan yang tidak puas dengan hasil juri bisa mengajukan keluhan pada dewan juri.
X. SERAGAM WASIT DAN PARTISIPAN
- Seragam wasit adalah jaket hitam, kaos putih, dan dasi kuning
- Partisipan bertelanjang kaki
- Partisipan menggunakan kaos putih dan cordao sesuai dengan grupo masing masing. Kaos peserta akan diberi nomor sesuai dengan urutan dari panitia.
XI. PENGHARGAAN
Juara 1, 2,3, dan 4 akan mendapat emas, perak, perunggu, dan diploma.
______________________________________
CAPOEIRA SENZALA INDONESIA - YOGYAKARTA
Latihan rutin : Senin, Rabu, dan Jumat pukul 16.30 WIB (Teknik), Minggu jam 16.00 (Akrobatik)
Tempat : Gelanggang Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta
Instrutor : Loepiece Oktavian
Pendaftaran : Danu, 08986642692
BERGABUNG dengan KAMI! KITA BERCAPOEIRA BERSAMA
VIDEO MESTRE PASTINHA BERJOGO
Kiprah capoeira Mestre Pastinha salah satu ada di video ini. Sila yang mau menyimak rekaman bersejarah ini yang diambil di Bahia, Brasil.
https://www.youtube.com/watch?feature=player_embedded&v=WmlivXc2eAQ
______________________________________
CAPOEIRA SENZALA INDONESIA - YOGYAKARTA
Latihan rutin : Senin, Rabu, dan Jumat pukul 16.30 WIB (Teknik), Minggu jam 16.00 (Akrobatik)
Tempat : Gelanggang Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta
Instrutor : Loepiece Oktavian
Pendaftaran : Danu, 08986642692
BERGABUNG dengan KAMI! KITA BERCAPOEIRA BERSAMA
MESTRE COBRA MANSA
RITUALISTIC DANCE
oleh Mestre Cobra Mansa
Pertalian pada leluhur
Dulu, sekarang
Tarian: tarian kepahlawanan pada leluhur
Tarian dan pertempuran
Senyum bersama rasa bahaya
Berdendang dengan alat alat musik kuno
Dulu dan sekarang
Bersama
Pertalian
Menyanyikan lagu lagu doa
Suara ritual, musik
Pertalian
Menghadirkan kembali nuansa kepahlawanan
Pertempuran dan bernyanyi
Tarian dan permainan
Pertempuran dan permainan
Tarian dan pertempuran
Tarian prajurit untuk leluhur abadi
***
BIOGRAFI MESTRE COBRA MANSA
Terlahir dengan nama Cinézio Feliciano Peçanha pada 1960 di Duque de
Caxias, Brazil, Mestre Cobra Mansa terkenal sebagai mestre Capoeira
Angola. Ia pendiri organisasi FICA (Fundaçao Internacional de Capoeira
de Angola) yang telah tersebar ke benua Amerika, Eropa, dan Asia.
Mestre Cobra Mansa memulai capoeira sejak 1973 bersama Meatre Josias da
Silva dan Raimundo di Rio. Ia bergabung dengan Mestre Rogerio Russo dan
Peixinho de Caxias membentuk Caxias Street Roda. Cobra Mansa
mendedikasikan dirinya sepenuhnya pada capoeira menyambi sebagai
fotografer dan pemain sirkus jalanan selama beberapa tahun hingga 1981
ia membuka kelas capoeira Angola bersama Mestre Moraes.
International Capoeira Angola Foundation didirikan Mestre Cobra Mansa dengan markas besarnya di Washington DC.
______________________________________
CAPOEIRA SENZALA INDONESIA - YOGYAKARTA
Latihan rutin : Senin, Rabu, dan Jumat pukul 16.30 WIB (Teknik), Minggu jam 16.00 (Akrobatik)
Tempat : Gelanggang Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta
Instrutor : Loepiece Oktavian
Pendaftaran : Danu, 08986642692
BERGABUNG dengan KAMI! KITA BERCAPOEIRA BERSAMA
MANDINGA
Banyak orang bilang: 'Capoeira itu menghipnotis orang!'
Sebagian lagi berkata, 'Gunakan daya mandingamu, kelabuhi lawanmu, bikin dia terkapar!'
Apa itu Mandinga? Apakah bisa dipelajari di kelas capoeira?
MANDINGA sebagai SENI
Masing masing orang menerjemahkan mandinga dengan cara sendiri. Berbeda
secara literasi yang disebutkan pada Kamus Brazil Portugis, kata
Mandinga punya arti khas pada dunia capoeira. Kamus Aurelio
mendefinisikan mandinga sebagai "magic". Dalam beberapa kasus capoeira,
artinya akan berkembang menjadi lain.
Mandinga dalam
lingkungan capoeira memiliki banyak makna di antaranya "Kekuatan
tersembunyi yang mampu mengelabuhi lawan". Ini berarti seorang mandinga
akan punya daya hipnotis untuk membekuk lawan sehingga tidak tahu
gerakan apa yang akan datang. Juga bisa dikatakan trik yang
membingungkan lawan.
Secara seni, Mandinga merupakan ekspresi
tingkat tinggi seorang capoeirista dalam mengembangkan permainannya
dalam jogo sehingga tampak indah dan berkarakter dengan gestur yang
impresif. Kadang seorang mandinga bisa berlaku secara teatrikal
menyerupai macam macam hewan; monyet, jaguar, ular, elang, banteng, dan
macam macam. Seorang capoeirista yang mampu mempraktikan mandinga
disebut mandingueiro. Ia mampu meramu gerakan sehingga tampak
menyenangkan penuh humor namun berbahaya.
______________________________________
CAPOEIRA SENZALA INDONESIA - YOGYAKARTA
Latihan rutin : Senin, Rabu, dan Jumat pukul 16.30 WIB (Teknik), Minggu jam 16.00 (Akrobatik)
Tempat : Gelanggang Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta
Instrutor : Loepiece Oktavian
Pendaftaran : Danu, 08986642692
BERGABUNG dengan KAMI! KITA BERCAPOEIRA BERSAMA
5 Menit Bersama KIKI DAC (Deaf Art Community)
Anda sudah mengenal komunitas seni anak anak tuli di Jogja? Ya benar,
mereka bergabung dalam DAC dengan Sekolah Semangat Tuli-nya melatih
aneka seni pertunjukan mulai hip hop, jimbe, teater, dan sekarang
capoeira!
Berikut wawancara dengan Rizki usai latihan capoeira.
***
Panggil saya KIKI. Saya anggota DAC, sekarang kuliah di jurusan Ilmu
Perpustakaan, UIN Yogyakarta. Tujuan saya kuliah untuk organisasi
aktivitas anak anak tuli.
***
Pertama kali saya
latihan capoeira bingung karena tidak tahu capoeira itu kaya apa. Secara
saya gemuk, saya merasa tidak bisa. Dia (Andhy Romdani), 'Ayo latihan
terus! Mudah kok. Kamu pasti bisa!'
Saya harus berlatih capoeira terus dan perlahan lahan. Dengan capoeira, semoga badan saya jadi KURUS ....
***
Dulu, anak anak DAC pernah ikut workshop capoeira (Senzala Yogyakarta
pernah mengadakannya pada 15 September 2013). Pesertanya banyak dari
macam macam kota ikut berlatih. Pikir saya, bagaimana anak anak DAC bisa
ikut sementara workshop bayar dan tidak gratis.
Andhy bilang, 'Gratis. Silakan ikut!' Alhamdulillah ....
***
Pertama saya lihat orang capoeira jago main, saya tidak bisa lawan
mereka. Saya banyak salah gerakan, tapi tidak apa apa biar pengalaman.
Saya merasa senang berlatih capoeira. Semoga latihannya terus berjalan. Selamat berjuang. Semangat! Terima kasih ....
______________________________________
CAPOEIRA SENZALA INDONESIA - YOGYAKARTA
Latihan rutin : Senin, Rabu, dan Jumat pukul 16.30 WIB (Teknik), Minggu jam 16.00 (Akrobatik)
Tempat : Gelanggang Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta
Instrutor : Loepiece Oktavian
Pendaftaran : Danu, 08986642692
BERGABUNG dengan KAMI! KITA BERCAPOEIRA BERSAMA
CAPOEIRA sebagai INSTRUMEN PEMUDA BERSUMPAH
Jawa Pos Surabaya jauh jauh menyambangi Jogjakarta untuk menemui Deaf
Art Community, Komunitas Seni Para Tuli, yang saat itu tengah berlatih
capoeira. Kemarin, 28 Oktober 2013, redaksi Jawa Pos menerbitkan
liputannya dengan menyebut capoeira sebagai salah satu aktivitas pengisi
Sumpah Pemuda yang bermanfaat bagi semua orang tak terkecuali bagi para
tuna rungu.
DAC Jogja bersanding dengan komunitas berlian lain dari empat kota kreatif:
- Saung Kang Udjo, Bandung
- Bandung Creative City Forum, Bandung
- Ranger Tangkahan, Medan
- Trotoart, Ambon
Mereka bergerak dan tumbuh menjadi cikal bakal pemuda yang percaya
diri, tidak egois, dan menjadi motor penggerak untuk semua orang.
Ayo kita jangan sampai ketinggalan sama mereka! DUNIA CAPOEIRA menunggu kabar kegemilangan Sobat Satu Capoeira!
______________________________________
CAPOEIRA SENZALA INDONESIA - YOGYAKARTA
Latihan rutin : Senin, Rabu, dan Jumat pukul 16.30 WIB (Teknik), Minggu jam 16.00 (Akrobatik)
Tempat : Gelanggang Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta
Instrutor : Loepiece Oktavian
Pendaftaran : Danu, 08986642692
BERGABUNG dengan KAMI! KITA BERCAPOEIRA BERSAMA
RESPEK
Capoeira ialah seni beladiri yang berdasar pada respek. Inilah yang
menjadikan olahraga Brazil ini berkembang pesat menembus sekat ras antar
negara. Lalu pertanyaan kita:
Apakah respek itu? Ketika kita
mencium punggung tangan pelatih bisa dikatakan respek? Ketika teman
teman serius berlatih capoeira, tetiba Anda main HP sendiri itukah
respek?
Kita mengutip bahasan dari www.shareyouressays.com tentang respek. Sila menyimak ya, Rencang Capoeira Yogyakarta!
SEBUAH MAKNA
Respek memiliki banyak arti dan berbeda beda peruntukannya untuk masing
masing orang. Ini menyangkut perasaan, pikiran, kebutuhan, ide,
harapan, sampai dengan hubungan batin. Juga respek bermakna sangat
serius tentang bagaimana memberi sesuatu pada orang lain lewat
kebanggaan dan nilai.
Kenyataannya, memberi seseorang respek
sama halnya dengan menilai pemikiran dan perasaan atau hal laih dari
orang tersebut. Sesuatu simpel yang bisa diberikan diantaranya
mendengarkan mereka, menjadikan mereka percaya pada kita, dan penerimaan
apa adanya diri antar kita.
KEBIASAAN
Mengasah daya
respek sangat mudah yaitu dengan melatihnya. Dalam kelas capoeira,
biasakan untuk menghargai apa yang dipikir dan rasakan teman kelas. Kita
tidak bisa memaksakan diri teman yang secara batiniah melakukan gerakan
akrobatik. Barangkali ia butuh waktu lama untuk menata keberaniannya
atau lebih ingin fokus ke teknik. Atau ketika teman melakukan gerakan
salah, janganlah dihakimi dengan memberi ceramah panjang karena kita
semua berproses. Latihlah untuk selalu menghargai kemampuan orang lain.
Toh ada peran sang pelatih di kelas bukan?
BUKAN BANYAKNYA UANG
Respek tidak bisa dinilai dengan uang. Ia secara alamiah terjadi ketika
kelas capoeira membiasakan diri untuk saling menghargai. Uang penting
yang bisa dibelikan alat alat penunjang latihan, tetapi itu tidak
dominan. Paling penting membangun tim kelas solid ialah kelegaan hati
kita untuk sama sama maju dengan keterbatasan dan potensi besar kita.
Bagaimana makna respek menurut Anda, Sobat DUNIA CAPOEIRA?
______________________________________
CAPOEIRA SENZALA INDONESIA - YOGYAKARTA
Latihan rutin : Senin, Rabu, dan Jumat pukul 16.30 WIB (Teknik), Minggu jam 16.00 (Akrobatik)
Tempat : Gelanggang Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta
Instrutor : Loepiece Oktavian
Pendaftaran : Danu, 08986642692
BERGABUNG dengan KAMI! KITA BERCAPOEIRA BERSAMA
MESTRE GATO: Mestre yang Sukses Akademis dan Capoeira
Mestre Gato pendiri Grupo Senzala de Capoeira, salah satu grupo
terbesar di dunia yang berdiri sejak 1963. Senzala memiliki ciri gerakan
yang bertumpu pada teknik capoeira regional yang dikembangkan Mestre
Bimba yang dipengaruhi oleh gerakan capoeira Angola dan gymnastic.
Mulai melatih capoeira pada 1963,bersama Paulo dan Rafael Flores di
Distrik Laranjeiras di Rio de Janeiro, Grupo Senzala mulai dikenal lewat
tekniknya. Sampai saat ini, Mestre Gato berlatih dengan mestre Valdo
Santana, Mestre Artur Emidio, dan Mestre Acordeon.
JAWARA BERTURUT TURUT
Pada 1967, duet Senzala yaitu Mestre Gato dan Mestre Preguica turun dan
memenangi turnamen Berimbau de Ouro Capoeira. Setelah jadi kampiun lagi
pada 1968, pada keikutsertaan yang ketiga pada 1969 mereka ditolak oleh
panitia. Panitia menyebutkan untuk selanjutnya kompetisi tidak bagi
mestre.
Tak diperbolehkan mengikuti kompetisi, Mestre Gato dan
Mestre Preguica berfokus melatih para capoeirista muda untuk mengikuti
kompetisi. Usaha mereka berhasil dengan Mosquito dan Borracha berhasil
memenangi turnamen di Brazil tersebut. Grupo Senzala sebagai grupo baru
langsung melejit pamornya.
FIGUR TERPELAJAR YANG RENDAH HATI
Tahun demi tahun, Mestre Gato menjadi figur yang dihormati karena terus
mempromosikan capoeira ke seluruh penjuru dunia. Aktivitasnya padat
dengan mengajar capoeir di Universitas UFRJ dan PUC, dan terlibat dalam
diskusi, praktik, dan wawancara stasiun TV seperti hebe Camargo dan Bibi
Ferreira. Selama berkeliling Brazil, Mestre Gato telah mengikuti kelas
dan roda bersama Mestre Bimba, Mestre Caiçaras, Mestre Eziquiel, Mestre
Saci, dan Mestre Popó de Santo Amaro da Purificação.
Pada 1989,
Mestre Gato mengunjungi Inggris untuk belajar di Universitas of
Newcastle upon Tyne. Di sini, ia mendirikan Senzala Inggris yang
kelasnya menyebar sampai Cambridge, Harlow, Edinburgh, Glasgow,
Leicester, London, Newcastle, Norwich, dan Peterlee.
Mestre
Gato telah melakukan perjalanan pula ke Eropa, mengajarkan dan memberi
pelatihan capoeira. Ia membuka kelas di Rio de Janeiro, mengorganisir
International Capoeira Event "Capoeirando" yang berlangsung tiap Januari
dan berpartisipasi dalam acara rutin Senzala tiap Juli yaitu adiação
Senzala.
______________________________________
CAPOEIRA SENZALA INDONESIA - YOGYAKARTA
Latihan rutin : Senin, Rabu, dan Jumat pukul 16.30 WIB (Teknik), Minggu jam 16.00 (Akrobatik)
Tempat : Gelanggang Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta
Instrutor : Loepiece Oktavian
Pendaftaran : Danu, 08986642692
BERGABUNG dengan KAMI! KITA BERCAPOEIRA BERSAMA
BAGIAN TUBUH dalam PORTUGIS
mata : eyes : olhos
mulut : mouth : boca
kepala : head : cabeça
hidung : nose : nariz
rambut : hair : cabelo
otak : brain : cérebro
kening : cheek : bochecha
bibir : lips : lábios
dahi : forehead : testa
leher : neck : pescoço
kuping : ears : orelhas
lidah : tongue : língua
gigi : teeth : dentes
dada : chest : peito
perut : belly : barriga
lengan : arm : braço
______________________________________
CAPOEIRA SENZALA INDONESIA - YOGYAKARTA
Latihan rutin : Senin, Rabu, dan Jumat pukul 16.30 WIB (Teknik), Minggu jam 16.00 (Akrobatik)
Tempat : Gelanggang Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta
Instrutor : Loepiece Oktavian
Pendaftaran : Danu, 08986642692
BERGABUNG dengan KAMI! KITA BERCAPOEIRA BERSAMA
Tindolelê auê Cauiza
A. Lirik Portugis:
Tindolelê auê Cauiza,
Tindolelê é sangue real.
Esse é filho eu sou neto de Aruanda,
Tindolelê auê Cauiza.
Tindolelê auê Cauiza,
Tindolelê é sangue real.
Esse é filho eu sou neto de Aruanda,
Tindolelê auê Cauiza.
Cauiza, de onde é que veio?
Eu vim de Angola ê.
Maculelê, de onde é que veio?
Eu vim de Angola ê.
Mestre Popô, de onde é que veio?
Eu vim de Angola ê.
E o atabaque, de onde é que veio?
Eu vim de Angola ê.
E o agogô, de onde é que veio?
Eu vim de Angola ê.
_________________________
B. Terjemah Inggris:
Tindolelê auê Cauiza,
Tindolele is a blue blood.
My father is his son, so I’m a grandson,
Tindolelê auê Cauiza.
Tindolelê auê Cauiza,
Tindolele is a blue blood.
My father is his son, so I’m a grandson,
Tindolelê auê Cauiza.
Cauiza, where has it come from?
I came from Angola.
Maculelê, where has it come from?
I came from Angola.
Mestre Popô, where has he come from?
I came from Angola.
And the atabaque, where has it come from?
I came from Angola.
And the agogô, where has it come from?
I came from Angola.
_________________________
C. Terjemah Indonesia
Tindolelê auê Cauiza,
Tindolele darah biru
Ayahku adalah anaknya, aku cucunya
Tindolelê auê Cauiza.
Tindolelê auê Cauiza,
Tindolele is a blue blood.
My father is his son, so I’m a grandson,
Tindolelê auê Cauiza.
Cauiza, dari mana dia berasal?
Aku dari Angola
Maculelê, dari mana dia berasal?
Aku dari Angola
Dan atabaque, dari mana dia berasal?
Aku dari Angola
Dan agogo, dari mana dia berasal?
Aku dari Angola
Friday, 18 October 2013
MESTRE PITBULL
Akhir tahun berkah bagi capoeirista Indonesia. Banyak mestre sudi meluangkan waktu padat mereka berkunjung ke Negeri Khatulistiwa ini. Setelah kemarin Redaksi menampilkan CM. Papa Leguas, kini kita kedatangan Mestre Pitbull dari Grupo Jacobina Arte.
Pitbull sekarang sudah berada di Semarang untuk minggu depan menggelar Batizado ke 2 grupo Jacobina Arte!
SEJAK DINI BERCAPOEIRA
Mestre Pitbull bernama asli Marco Pauolo Almeida Brandao. Lahir di Jacobina, Bahia, Brazil, pada 16 Agustus 1971, Pitbull memulai karir capoeiranya sejak usia delapan tahun lewat polesan tangan dingin Mestre Laurival di Jacobina.
1991 merupakan tonggak Pitbull melebarkan sayap kemahiran capoeirnya ke Eropa yaitu Perancis selama enam tahun dan mengunjungi banyak negara dalam rangka seminar dan festival budaya Brazil. Mestre Pitbull merupakan mestre yang pertama kali datang ke Yunani dan pendiri Grupo Jacobina Arte.
Selamat menikmati panasnya Semarang, Mestre Pitbull! Jangan lupa lumpia promosikan ke Brazil, ya!
______________________________________
CAPOEIRA SENZALA INDONESIA - YOGYAKARTA
Latihan rutin : Senin, Rabu, dan Jumat pukul 16.30 WIB (Teknik), Minggu jam 16.00 (Akrobatik)
Tempat : Gelanggang Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta
Instrutor : Loepiece Oktavian
Pendaftaran : Danu, 08986642692
BERGABUNG dengan KAMI! KITA BERCAPOEIRA BERSAMA
Wednesday, 16 October 2013
SELAMAT DATANG DI INDONESIA, PAPA LEGUAS!
'Saya menakdirkan diri saya untuk capoeira.'~CM. Papa Leguas
Siapa yang tidak kenal dengan CM Papa Leguas. Lelaki berusia 32 tahun bernama asli Jaime de Oliveira Gontijo atau lebih dikenal dengan burung unta dalam bahasa Portugis lahir di Patos de Minas pada 19 Juni 1981 ini berlatih capoeira sejak usia 14 tahun lewat asuhan Prof. Chicote.
Jaime de Oliveira Gontijo tumbuh bukan dari keluarga mestre capoeira. Keinginan kuatnya mempelajari capoeira sebagai seni beladiri, tarian, dan musik membuatnya berkembang pesat jadi seorang capoeirista tangguh.
'Ceritanya lucu. Saya memulai capoeira karena sebuah T-Shirt.' Papa Leguas mengingat ngingat. 'Saya berada di jalan bersama teman teman, ketika satu grupo memakai kaos yang sama melintas. Kaos itu menganggu perhatian saya, saya ikuti mereka. Ternyata mereka batizado. Sejak saat itu saya jatuh cinta pada capoeira, bergabung dengan grupo. Saya tidak mampu menahan diri untuk berlatih sejak saat itu.'
Pada 2000, dia pindah ke Ingris dan membuka kelas di sana. Sejalan waktu, dia mendirikan gruponya sendiri di Nottingham yaitu Cordão De Ouro Nottingham. Gruponya berkembang pesat dan merambah seantero dunia.
PERJALANAN KE INDONESIA
Tahun 2008 sangat bersejarah bagi Leguas pertama kali datang di Indonesia menemui grup Vadiar untuk menyatukan seluruh praktisi. 2009 ia kembali ke Indonesia dan Vadiar secara resmi berafiliasi menjadi Cordão De Ouro Indonesia dan menyelenggarakan batizado pertamanya di Jakarta Selatan.
'Sangat penting berlatih keras, menunjukkan perkembangan, bagaimanapun kecilnya Anda--proses adalah terpenting. Saya mengarahkan para capoeirista untuk tetap mendapat informasi, terarah, dan memastikan mereka paham capoeira secara utuh.' ucap Papa Leguas.
Papa Leguas tahu jika perjalanan belajar capoeira tidak mudah. Perbedaan budaya, latar belakang bahasa yang tidak sama, juga akan terjadi misinterpretasi dengan filosofi sebenarnya capoeira akan terjadi di Indonesia.
'Saya mencatat semua orang punya level progres berbeda. Saya mengatakan pada murid murid saya tentang keengganan mereka yang harus dicari solusi. Beberapa dapat menerima kritik yang membangun, selebihnya tidak.' tambah Papa Leguas.
Bukan seorang capoeirista tangguh yang tidak mau menerima masukan dari mestre dari grupo lain. Papa Leguas mau menerima kritik demi kemajuan capoeiranya. Itulah kenapa kemahiran capoeira Papa Leguas menjadi luar biasa saat ini.
'Saya beruntung punya orang orang yang kasih tahu apa yang saya lakukan salah. Itu berarti mereka mencermati gerakan saya, mengoreksinya, dan membuat saya jadi orang lebih bagus, murid, dan guru. Itulah yang saya katakan pada murid murid saya: terbukalah terhadap kritik orang lain yang membangun.'
MESTRE bagi PAPA LEGUAS
Papa Leguas tidak begitu mengejar posisi sebagai mestre. Banyak capoeirista yang sekarang memegang cordao contra mestre. Kenyataannya, perannya lebih besar ketimbang mestre.
'Menjadi Contra Mestre dan memiliki cordao Contra Mestre dua hal berbeda. Orang mungkin punya cordao Contra Mestre, tetapi tidak bisa mengajar. Menjadi Contra Mestre tentang pengalaman Anda dalam hidup, dan apa yang bisa Anda berikan ke generasi Anda.'
Imbuh Papa Leguas, 'Banyak orang bilang saya terlalu muda untuk jadi Contra Mestre, tapi tak seorang pun tahu bagaimana saya bekerja sangat keras. Hal terptening adalah terus berlatih. Saya tak begitu berpikir jadi mestre dan meraih cordao. Sederhananya, saya menakdirkan diri saya untuk capoeira.'
Sumber berita: The Jakarta Post
______________________________________
CAPOEIRA SENZALA INDONESIA - YOGYAKARTA
Latihan rutin : Senin, Rabu, dan Jumat pukul 16.30 WIB (Teknik), Minggu jam 16.00 (Akrobatik)
Tempat : Gelanggang Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta
Instrutor : Loepiece Oktavian
Pendaftaran : Danu, 08986642692
BERGABUNG dengan KAMI! KITA BERCAPOEIRA BERSAMA
Wednesday, 9 October 2013
RODA sebuah WAHANA IMAJINASI
Kreativitas bersumber dari imajinasi. Seorang capoeirista tulen wajib
memiliki daya imajinasi yang kuat untuk ia bisa 'bertahan' di kerasnya
roda. Bertahan dalam hal ini bisa dikatakan karena roda menuntut
ketangguhan nyali, percaya diri yang tinggi, juga imajinasi hebat.
Imajinasi secara umum merupakan kekuatan atau proses menghasilkan citra
mental dan ide. Orang yang melatih daya imajinasinya akan memfungsi
optimalkan otak sebelah kanan bersamaan dengan otak kiri yang
menerjemahkan daya analitik. Inilah yang dibutuhkan seorang capoeirista.
MASIHKAH ANDA MENGANGGAP RODA ialah BUMI?
Kita tidak harus menganggap roda sebagai BUMI. Bebas! Filosofi capoeira
sangat lentur dan bebas kita menerjemahkannya asal tidak melenceng jauh
dari prinsip dasar capoeira.
Bolehkah kita menganggap roda sebuah LAUTAN? Tentu boleh!
~Kita ialah nelayan yang di situ berjuang mencari ikan saat terik
mentari. Dan musik berimbau adalah angin dan ombak yang menemani usaha
kita di lautan. Siapa lawan jogo kita? Bisa kita mengimajinasikan lawan
kita ialah ikan ikan yang akan kita serang atau barangkali polisi
patroli negara Australia!
~ Kreativitas kita dituntut optimal
di samudera ini. Ginga, quexada, meia lua, compasso, bisa kita
praktikkan sehingga kita bisa "survive" di tengah kerasnya lautan. Ginga
bisa kita imajinasikan gerakan menjaring, compasso ketika kita
mempertahankan keseimbangan badan dengan kapal yang berolak, dan
sebagainya.
Menarik bukan ide ini? Teruslah mengasah imajinasi
kita dalam roda karena di sinilah kita tumbuh menjadi capoeirista yang
mumpuni dan RENDAH HATI seperti seorang pelaut yang tunduk oleh badai
ciptaan Tuhan!
_____________________________________
CAPOEIRA SENZALA INDONESIA - YOGYAKARTA
Latihan rutin : Senin, Rabu, dan Jumat pukul 16.30 WIB (Teknik), Minggu jam 16.00 (Akrobatik)
Tempat : Gelanggang Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta
Instrutor : Loepiece Oktavian
Pendaftaran : Danu, 08986642692
BERGABUNG dengan KAMI! KITA BERCAPOEIRA BERSAMA
KENAPA saat JOGO musti KONTAK MATA?
Ketika jogo kita sebagai capoeirista diwajibkan untuk terus melakukan
kontak mata dengan lawan main. Ini dimaksudkan agar kita selalu fokus
mencermati setiap gerakan lawan jogo sehingga refleks kita terasah
bagaimana memutuskan langkah selanjutnya ketika roda. Apakah segera
melakukan serangan, menunggu, atau diam saja?
Sobat DUNIA
CAPOEIRA, sila memberi komentar juga pengalaman Anda dengan kontak mata
saat jogo? Sejauh mana manfaatnya bagi kemahiran Anda bercapoeira?
KONTAK MATA sebagai KOMUNIKASI
Kontak mata merupakan alat komunikasi nonverbal paling penting. Hal
ini memungkinkan Anda untuk berhubungan dengan lawan jogo dalam
memproyeksikan kesungguhan dan keterbukaan, dan menjaga perhatian kita
akan pergerakannya.
Menurut ahli psikologi Linda Hawa
Diamond: "Cara, termurah dan paling efektif untuk berhubungan dengan
orang lain adalah dengan melihat mata mereka."
Kontak mata
dapat memicu berbagai perilaku dan masing-masing memiliki arti
tersendiri, dengan tatapan mata anda dapat memicu perkelahian, senyuman,
undangan, jatuh cinta dan lainnya. Sejarah peradaban manusia ternyata
telah mengembangkan kemampuan komunikasi non verbal seperti pandangan
mata.
KONTAK MATA sebagai AKSI MEMBUNUH
Ralph Waldo
Emerson salah seorang praktisi ilmu psikis mengatakan: "Mata bisa
mengancam seperti pistol berpeluru, atau bisa menghina dan menyakiti
seseorang atau mengubah mood seseorang, Jika sudah terlatih ia bisa
digunakan untuk membunuh hanya dengan sekali pandang."
Selain
itu, kontak mata merupakan cara yang paling ampuh memberikan isyarat
pribadi yang sifatnya rahasia dan hanya diketahui oleh pelakunya. Kontak
mata menunjukkan keterlibatan pribadi dan menciptakan obligasi intim.
Mata memainkan peran sangat penting dalam komunikasi yang efektif dan
membangun hubungan yang lebih dekat dengan orang lain.
Jadi mulai sekarang latihlah cara menatap Anda, dan pergunakan pandangan anda sesuai keperluan Anda.
_____________________________________
CAPOEIRA SENZALA INDONESIA - YOGYAKARTA
Latihan rutin : Senin, Rabu, dan Jumat pukul 16.30 WIB (Teknik), Minggu jam 16.00 (Akrobatik)
Tempat : Gelanggang Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta
Instrutor : Loepiece Oktavian
Pendaftaran : Danu, 08986642692
BERGABUNG dengan KAMI! KITA BERCAPOEIRA BERSAMA
8 HAL PENTING yang MUSTI DIMILIKI CAPOEIRISTA
Di luar panas sekali. Anda bisa mengeluh, tapi itu bukan gaya seorang
capoeirista. Panas bisa sangat mengasyikkan jika kita membaca artikel
ringan berikut ini. Bagaimana menjadi capoeirista yang keren? Simak ya,
Sobat #Dunia #Capoeira
1. Kreatif
Kreatif ialah tingkatan tertinggi yang wajib dimiliki oleh capoeirista.
Seperti Anda ketahui capoeira adalah keindahan dan diekpresikan lewat
sisi kreatif. Kita tidak menyuruh untuk jadi seorang artis seperti di
TV, namun kreatif lebih dari itu. Kreativitas terbentuk ketika seseorang
mengenal diri dan potensinya, meneguhkan niat dan disiplin berlatih,
juga mengulik apa saja yang bisa dikembangkan di capoeira.
Instruktur kelas hanya akan memberikan pancingan bagaimana teknik
gerakan yang benar. Selebihnya, kreativitas Anda yang dituntut lebih
sehingga gerakan kita melepaskan nyawa kuat seorang capoeirista.
2. Atletis
Atletis tidak identik dengan badan gempal berotot. Berlatih rutin
capoeira cukup menjadikan kita enak dilihat dan gerakan kita menjadi
gesit dan lentur. Ingatlah jika capoeirista juga seniman yang
memperlihatkan keindahan permainannya, jangan sia siakan dengan tubuh
Anda yang lusuh dan penuh lemak di sana sini. Capoeirista musti atletis!
3. Tangguh
Ini berarti kita harus berkembang dan tidak cengeng. Past seorang
capoeirista punya segudang kesibukan, tapi bukan alasan untuk berhenti
berlatih capoeira. Capoeirista tumbuh menjadi tangguh seiring tekad
kuatnya berlatih. Pengaturan jadwal kesibukan yang ketat justru
menantangnya untuk terus berlatih dan tidak melempem.
4. Berpikir Terbuka
Membuka pertemanan baru antar capoeirista akan mendapatkan banyak
pengalaman yang mendebarkan sekaligus menyenangkan. Capoeirista pandai
bergaul, percaya diri, dan tidak egois karena capoeira menuntut
kelenturan berkomunikasi.
5. Bersemangat
Pantang
menyerah wajib dimiliki seorang capoeirista. Teknik, musik, akrobatik,
komunikasi, tugas berat yang harus dilakukan dengan ikhlas. Salurkan
semangat kepada anggota kelas tidak malah menggembosi karena tim adalah
proses yang menuntut permakluman yang tinggi menuju kesolidan.
6. Intuitif
Seorang capoeirista musti memiliki kemampuan intuitif yang menargetkan
masa depan lebih baik pada dirinya dan orang orang di sekelilingnya.
Kepekaan diperlukan dalam hal ini sehingga menjadikan capoeira lebih
menarik bagi orang lain.
7. Respek
Respek adalah kata
kunci dalam capoeira. Kepada pelatih, anggota kelas, sesama dan lain
grupo, juga kepada orang lain, capoeirista mengedepankan respek untuk
saling menghargai.
8. Familia
Capoeirista berjiwa
terbuka yang menganggap semua orang adalah sahabat yang menyenangkan.
Patrilah dalam diri Anda jika orang punya kelebihan dan kekurangan yang
bisa saling dipahami antara kita.
Semoga artikel ini memberikan sekadar pencerahan bagi kita semua. SALVE!
_____________________________________
CAPOEIRA SENZALA INDONESIA - YOGYAKARTA
Latihan rutin : Senin, Rabu, dan Jumat pukul 16.30 WIB (Teknik), Minggu jam 16.00 (Akrobatik)
Tempat : Gelanggang Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta
Instrutor : Loepiece Oktavian
Pendaftaran : Danu, 08986642692
BERGABUNG dengan KAMI! KITA BERCAPOEIRA BERSAMA
HUKUM NEWTON III "AKSI REAKSI" ~Terapan Fisika dalam Seni Capoeira~
"To every action there is always opposed an equal reaction."
"Setiap aksi ada reaksi yang senilai namun berlawanan arah."~Isaac Newton, Philosophiae Naturalis Principia Mathematica
Jika Anda menyangka capoeira hanya sebatas gerakan atau musik, Anda
musti mereset ulang pemikiran dan mencermati artikel ini. Mungkin dari
Anda sudah memikirkan jika capoeira juga sebuah penerapan keilmuan
seperti fisika.
Anda pasti sudah mengenal Hukum Aksi Reaksi Newton III yang sangat mahsyur itu bukan?
Apapun aksi yang kita lakukan pasti membuahkan reaksi yang besarnya
sama namun berlawanan arah. Bayangkan Anda menendang tembok, apa yang
Anda rasakan? Sakit bukan? Nah, tembok memperlakukan kaki Anda sama
dengan dirinya yang Anda tendang. Aksi = Reaksi; F (AB) = - F (BA)
CAPOEIRA FISIKA
Mestre Bimba yang lahir pada 23 November 1900 kemungkinan besar
memelajari pemikiran Isaac Newton lahir 4 Januari 1643 yang mengemukakan
Hukum Aksi Reaksi. Sepertinya Bimba sadar jika fisika sangat bisa
diterapkan pada seni beladiri capoeira.
Coba kita simak jogo
yang merupakan komunikasi dalam capoeira. Sepenuhnya menerapkan prinsip
Aksi Reaksi; Anda menendang, saya menghindar. Kemudian saya membalas
dengan tendangan, Anda melakukan elakan. Jeniusnya, Bimba membikin
capoeira seolah hukum aksi reaksi berlangsung dengan dinamis dan
konstan.
Bimba sangat rapih membuat rangkaian gerakan sehingga
jika Anda melanggar Hukum Aksi Reaksi akan berakibat kaki orang yang
berjogo akan saling menghantam. Gerakan yang tidak berkesinambungan akan
menyebabkan seninya kacau. Luar biasa bukan?
Terima kasih buat Sir Isaac Newton dan Mestre Bimba.
_____________________________________
CAPOEIRA SENZALA INDONESIA - YOGYAKARTA
Latihan rutin : Senin, Rabu, dan Jumat pukul 16.30 WIB (Teknik), Minggu jam 16.00 (Akrobatik)
Tempat : Gelanggang Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta
Instrutor : Loepiece Oktavian
Pendaftaran : Danu, 08986642692
BERGABUNG dengan KAMI! KITA BERCAPOEIRA BERSAMA
AJARAN MESTRE BIMBA yang WAJIB KITA CERMATI
Bimba mengembangkan metode pengajaran capoeira lewat perintah, prinsip,
dan tradisi, yang telah meluas dan dikenal oleh dunia sekarang ini.
Berikut perintah Mestre Bimba yang wajib kita ketahui sebagai
capoeirista.
PERINTAH BIMBA
1. Berhentilah merokok dan menenggak minuman keras yang akan
mengganggu gerakan Anda.
2. Hindari Anda mendemonstrasikan capoeira secara berlebihan di luar kelas. Faktor "kejutan" sangat krusial.
3. Jangan berbicara saat berlatih, cermati dan pelajari gerakan teman dan pelatih Anda.
4. Praktik gerakan dasar capoeira setiap hari.
5. Jangan takut berada dalam posisi dekat dengan lawan jogo Anda.
Semakin dekat, Anda akan mendapat banyak hal yang bisa dipelajari.
6. Relaks kan tubuh Anda.
7. Lebih baik menggeber kemahiran di roda ketimbang mempertontonkannya di jalanan.
8. Progres seorang murid harus menanjak setiap waktu.
PRINSIP DASAR CAPOEIRA
Bimba juga menyampaikan prinsip capoeira tentang metode dasar pengajaran capoeira.
1. Gingar sempre
Capoeirista musti menjaga gerakan konstan saat berjogo. Ginga ialah gerakan pokok capoeira.
2. Esquivar sempre
Gerakan yang dilakukan untuk menghindari serangan atau tendangan lawan.
3. Semua pergerakan harus punya tujuan. Serangan dan hindaran harus bisa berkomunikasi satu sama lain.
4. Pertahankan posisi konstan di permukaan tanah (berhati hatilah dengan gerakan akrobatik)
5. Bermain harus sesuai dengan ritme berimbau
6. Respeklah terhadap lawan jogo yang sudah tidak mampu lagi melakukan hindaran atau serangan
7. Lindungi fisik dan integritas moral lawan jogo selama latihan. Yang kuat memproteksi yang lemah.
TRADISI BIMBA
Ada beberapa tradisi dan ritual yang Bimba lakukan dalam melatih.
1. Gunakan kursi untuk mengajari gerakan menendang capoeirista baru.
2. Charanga, orkestra capoeira, terdiri dari berimbau dan dua pandeiro dapat digunakan untuk mengiringi latihan
3. Quadras e corridos, nyanyian yang diciptakan Bimba saat batizado.
_____________________________________
CAPOEIRA SENZALA INDONESIA - YOGYAKARTA
Latihan rutin : Senin, Rabu, dan Jumat pukul 16.30 WIB (Teknik), Minggu jam 16.00 (Akrobatik)
Tempat : Gelanggang Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta
Instrutor : Loepiece Oktavian
Pendaftaran : Danu, 08986642692
BERGABUNG dengan KAMI! KITA BERCAPOEIRA BERSAMA
GAME PLAN ~Bermain Capoeira Cerdas Berstrategi~
'Terlalu akrobatik, Anda pemain sirkus. Main terus menekan dan serampangan, Anda tak ubahnya petarung jalanan.'
Begitu komentar Kevin, 25 tahun, mahasiswa psikologi yang sekarang
sedang mengambil tesis tentang capoeira dan perkembangannya di
Indonesia. Ia tertarik mengangkat seni beladiri capoeira karena
Indonesia punya ciri khas tersendiri yang berbeda dengan capoeira di
negara lain tak terkecuali Brazil sebagai negeri asalnya.
Kevin melakukan riset dari berbagai buku, konferensi, mengobrol dengan
capoeirista senior di Indonesia, atau mengirim email pertanyaan ke
beberapa mestre di Brazil.
Obrolan di meja redaksi sangat
menarik dan cair membuat suasana Jogja di malam Minggu ini asyik.
Redaksi pun menggali lebih dalam tentang game plan (rencana permainan)
yang diceritakan oleh Kevin.
APA ITU GAME PLAN?
Apa
yang Anda persiapkan untuk terjun ke roda? Bermodal nekad asal
nyemplung? Anda tidak bisa mempertaruhkan harga diri untuk bermain asal.
Bergeraklah dengan teknik mumpuni bersama strategi yang hebat.
Strategi ini yang Kevin menyebutnya sebagai GAME PLAN. Kita tidak
membahas teknik saat ini namun mengurai bagaimana sebuah game plan itu
berjalan dengan efektif dalam roda.
Kamus Webster menerangkan jika:
Game Plan ialah strategi yang dilakukan saat seseorang bermain atau
bertanding dalam sebuah kejuaraan atau kondisi persaingan. Ini menuntut
ketangguhan fisik dan taktik.
Langkah apa yang harus dilakukan untuk membuat Game Plan?
1. Kenali kemampuan dan asah kemahiran Anda dalam kelas capoeira. Peran
pelatih sangat memengaruhi keberhasilan Anda mengenal diri Anda. Poin
ini sangat penting karena kita tahu kelemahan dan kelebihan kita.
2. Seringlah berjogo dengan kolega capoeira karena makin sering Anda
berkomunikasi lewat jogo, Anda mendapat satu karakter bermain yang Anda
hapal.
3. Ke luarlah dari zona nyaman Anda. Ikuti street roda
di luar kota. Atmosfer yang ditimbulkan berbeda dengan kelas biasa kita
latihan. Suasana street roda menantang dan kita akan menemui karakter
yang beragam sehingga menuntut kita untuk berpikir cepat dan berstrategi
berubah ubah menyesuaikan lawan main.
4. Analisislah video
rekaman dari street roda. Hal ini sangat penting untuk menumbuhkan sikap
fair dan menghilangkan sikap paling mumpuni sendiri.
5. Perbaiki di kelas dan berkonsultasilah dengan pelatih Anda.
SEPERTI APA GAME PLAN ITU?
Anda penyuka game Play Station? Sama dengan capoeira, Anda adalah
manajer diri Anda sendiri. Posisikan diri Anda manajer sekaligus
pemainnya. Dalam capoeira, Anda sepenuhnya diri Anda.
Terjun dalam roda, kita akan menemui hal unik yang Anda sendiri bisa rasakan. Tip yang redaksi bisa berikan:
1. Jangan bermain satu arah saja saat jogo agar permainan tidak
menjemukan. Bermainlah koordinat sesuai dengan bentuk roda yang
lingkaran sehingga Anda bebas bereksperimen di dalamnya.
2.
Buru buru akan membuat Anda punya lubang yang bisa ditembus lawan jogo.
Bersabarlah karena capoeira bukan masalah kecepatan yang beringas.
3. Main dengan flow atau mengalir. Buai lawan jogo Anda dan jadikan dia tidak punya keseimbangan dan bingung.
4. Jika Anda terkena tendangan, tersenyumlah. Akui strategi Anda belum
berhasil, mintalah berputar, dan bikin strategi yang lain.
Semoga artikel ini bermanfaat buat Sobat DUNIA CAPOEIRA. Obrigado!
_____________________________________
CAPOEIRA SENZALA INDONESIA - YOGYAKARTA
Latihan rutin : Senin, Rabu, dan Jumat pukul 16.30 WIB (Teknik), Minggu jam 16.00 (Akrobatik)
Tempat : Gelanggang Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta
Instrutor : Loepiece Oktavian
Pendaftaran : Danu, 08986642692
BERGABUNG dengan KAMI! KITA BERCAPOEIRA BERSAMA
RESEP AWET MUDA itu bernama CAPOEIRA
Tak bisa disangkal jika capoeira adalah olahraga juga seni yang unik.
Ia bukan sekadar kegiatan rutin yang menguras keringat selanjutnya
pulang rumah untuk tidak mendapat makna. Capoeira lebih dari itu yang
memberi kesan mendalam bagi pelakunya.
HUBUNGAN BATIN
Seringnya jogo, menatap mata, puncaknya roda membuat capoeira bisa
menyatukan tidak hanya kontak fisik tetapi secara psikologis.
Capoeirista semakin memahami karakter lawan main jogo sekaligus sahabat
terdekatnya. Hubungan yang cair ini bisa dipraktikan di kehidupan sehari
hari lewat komunikasi dengan keluarga dan teman teman sekolah menjadi
lebih baik.
FREKUENSI TERTAWA
Tertawa merupakan
terapi psikologis yang mujarab menghilangkan rasa penat setelah bekerja
atau berkuliah. Capoeira menyenangkan karena di situlah tempat tertawa
bersama semisal kesalahan melakukan gerakan yang mengundang kegelian
antar capoeirista.
Fisik yang terlatih lewat gerakan capoeira
yang energik ditambah gelak tawa membuat emosi capoeirista lebih relaks
dan tidak mudah uring uringan.
KEBIASAAN NONGKRONG
Nongkrong buat para capoeirista adalah gaya hidup wajib. Kumpul kumpul
ini tidak cuma menggosip tak jelas juntrungan tetapi memikirkan
bagaimana perkembangan capoeira, masalah cinta atau kuliah, dan semua
yang bisa dibahas untuk kemajuan pribadi.
Seringnya berkumpul membuat jiwa antar capoeirista terkoneksi dan kompak. Bukankah silaturahim memanjangkan usia?
_____________________________________
CAPOEIRA SENZALA INDONESIA - YOGYAKARTA
Latihan rutin : Senin, Rabu, dan Jumat pukul 16.30 WIB (Teknik), Minggu jam 16.00 (Akrobatik)
Tempat : Gelanggang Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta
Instrutor : Loepiece Oktavian
Pendaftaran : Danu, 08986642692
BERGABUNG dengan KAMI! KITA BERCAPOEIRA BERSAMA
CONTRA MESTRA SUSY
Cantik, berbakat, liar namun tetap terkontrol emosinya adalah kesan
untuk Contra Mestre Susy, Susanne Oesterreicher. Ia menjadi perempuan
Eropa pertama dari Capoeira Angola yang memegang cordao merah sejak
1992. Susy dikenal sebagai seorang capoeirista yang memasukkan unsur
dance dalam permainannya: Dance Fight Game.
Selama hampir dua
puluh tahun Susy belajar langsung Capoeira Angola lewat Mestre Rosalvo.
Ia juga bermain dance lewat Grupo Oito pimpinan Ricardo de Paula sejak
2005.
KONVENSI CAPOEIRA ANGOLA
Contra Mestra Susy
mengorganisasi Konvensi Internasional Capoeira Angola Pertama di Eropa
pada 1993 yang dihadiri oleh Mestres João Grande, João Pequeno, Cobra
Mansa, dan Ciro. Dia kemudian mendirikan Academia Jangada bersama
Mestre Rosalvo pada 1997, akademi capoeira Angola pertama di Eropa, yang
berkolaborasi dengan First International Convention for Afro-Brazilian
Dance pada 1998.
Pada 1999, Contra Mestra Susy mendirikan Grupo
Vadiação dan melatih anak anak di Akademi Jangada. Workshop yang telah
dilakukannya meliputi Eropa, Brazil, Amerika Serikat.
_____________________________________
CAPOEIRA SENZALA INDONESIA - YOGYAKARTA
Latihan rutin : Senin, Rabu, dan Jumat pukul 16.30 WIB (Teknik), Minggu jam 16.00 (Akrobatik)
Tempat : Gelanggang Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta
Instrutor : Loepiece Oktavian
Pendaftaran : Danu, 08986642692
BERGABUNG dengan KAMI! KITA BERCAPOEIRA BERSAMA
Subscribe to:
Posts (Atom)